Surabaya - Mendagri Pastikan Pakde Karwo Tetap Dilantik Jadi Gubernur Jatim

JAKARTA- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi tidak akan mengindahkan pernyataan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar terkait kejanggalan keputusan sengketa pilkada Jawa Timur (Jatim) di MK.

Menurut Gamawan, pihaknya akan tetap melantik pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2014-2019 yang rencananya akan dilakukan pada 12 Februari 2014.

"Ini kan putusan MK itu final mengikat, itu harus ditaati semua pihak. Saya sangat patuh selama ini, walau dengan berbagai persoalan ya," katanya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2014).

Pasalnya, persoalan semacam ini bukan pertama kalinya terjadi. Kata Gamawan, ketika sengketa Pilkada Bumi Banyuasin, Akil juga pernah mengirim surat kepada dirinya untuk menunda pelantikan. Tetapi, berhubung keputusan MK itu bersifat final dan mengikat dan sudah ketuk palu.

"Saya abaikan itu. Saya pegang saja pada keputusan  majelis. Ini juga seperti itu, tukasnya.

Artinya bila nanti setelah dilantik ada proses hukum lanjutan tentu biarkan proses itu tetap berjalan. Pihaknya juga akan tetap mentaati itu bila nantinya bakal ada keputusan hukum yang baru.

"Tapi pelantikan (tetap dilakukan) karena sudah final dan mengikat, Kepresnya sudah keluar, nanti dulu. Saya akan lantik, biarkan berjalan nanti proses hukumnya berjalan. Kita hormati proses hukumnya apapun kalau ada keputusan hukum baru kita lihat gimana. Kan kita belum tau hasil keputusannya gimana kan belum tahu,"terangnya.

Gamawan belum bisa memastikan, bila yang dikatakan Akil terkait kejanggalan keputusan MK atas pemenangan pasangan KarSa itu benar akan mencopot pasangan KarSa atau tidak. Pasalnya, ia akan menunggu hasil keputusan hukum yang baru.

Sebelumnya, Akil yang kini menjadi terdakwa kasus dugaan suap penanganan sengketa Pilkada Lebak, Banten dan Gunung Mas, Kalimantan Tengah menyatakan kalau sengketa Pilkada Jawa Timur dimenangkan oleh pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Surjadi Sumawiredja (BerKah). Namun diputusan MK yang dimenangkan justru pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa).

Terkait hal itu, kubu Khofifah juga meminta agar Mendagri menunda pelantikan pasangan KarSa.
okezone.com
Previous
Next Post »

Dilarang Promosi Blog, Spam, Hack dan yang berbau Negatif ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment