Trick Dan Tips - Cara Membuat VPS dengan OpenVZ

Unknown-Green.blogspot.com - Cara Membuat VPS  pada system operasi linux, apa bisa? Tentu saja bisa, seperti yang kita ketahui  Virtual Private Server (VPS) merupakan teknologi virtualisasi server. Dengan VPS kita dapat membagi satu server fisik menjadi beberapa bagian kecil yang disebut VPS. Di mana masing – masing  VPS bekerja seperti layaknya sebuan sistem server dan bisa mengatur sendiri dari init script, pemrosesan, sistem file dan lain-lain. Pada umumnya untuk implementasi VPS digunakan OpenVZ hanya dapat menggunakan sistem operasi  Linux. OpenVZ berbasis opensource yang dikembangkan oleh komunitas dan mendapat dukungan dari Parallels.
Namun di dalam implementasinya OpenVZ mempunyai beberapa kekurangan jika dibandingkan dengan teknologi virtualisasi lainnya seperti Xen dan Vmware.  Seperti OpenVZ hanya dapat menggunakan sistem operasi Linux dan kernel, di mana pada sistem operasi ‘guest’ OpenVZ  mengikuti kernel pada sistem operasi ‘host’. Diluar dari itu OpenVZ dapat digunakan untuk membuat vps. Untuk memulai cara membuat vps dapat kita lihat dari langkah – langkah berikut ini :
  • Langkah pertama yang kita lakukan adalah menambahkan atau menginstal OpenVZ  dengan perintah
    1
    2
    3
    # cd /etc/yum.repos.d/
    # wget http://download.openvz.org/openvz.repo
    # rpm –import http://download.openvz.org/RPM-GPG-Key-OpenVZ

  • Bila sudah selesai maka langkah selanjutnya adalah kita akan mengistal ovzkernel. Bila belum memiliki ovzkernel kita dapat mensearch  dengan perintah
    1
    # yum search ovzkernel
    Kemudian bila sudah selesai proses searchnya kita lakukan proses install dengan perintah
    1
    # yum install ovzkernel
  • Kemudian setelah selesai install ovzkernel maka secara otomatis GRUB bootloader  akan terupdate. Untuk melihatnya dapat dilakukan dengan menjalankan perintah
    1
    2
    <br />
    # vi /boot/grub/menu.lst
  • Langkah selanjutnya Instal vzctl dan vzquota dengan perintah
    1
    # yum install vzctl vzquota
  • Lalu edit /etc/sysctl.conf, cari baris perintah dan ubah agar menjadi sebagai berikut

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
[...]
net.ipv4.ip_forward = 1
net.ipv4.conf.default.proxy_arp = 0
net.ipv4.conf.all.rp_filter = 1
kernel.sysrq = 1
net.ipv4.conf.default.send_redirects = 1
net.ipv4.conf.all.send_redirects = 0
net.ipv4.icmp_echo_ignore_broadcasts = 1
net.ipv4.conf.default.forwarding = 1
[...]
Untuk melihat apa yang telah kita edit silahkan gunakan perintah berikut
1
# sysctl -p
  • Edit file vz.conf dengan perintah
    1
    2
    3
    4
    5
    6
    <br />
    # vi /etc/vz/vz.conf<br />
    //cari perintah NEIGHBOUR_DEVS kemudian ubah menjadi NEIGHBOUR_DEVS = all<br />
    [...]
     NEIGHBOUR_DEVS=all
     [...]
  • Disable SELINUX dengan cara sebagai berikut :
    1
    # setup
    Kemudian pilih Firewall Configuration, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:
    membuat vps
  • Bila sudah silahkan Restart server dengan perintah
    1
    # reboot
  • Tunggu sampai server kita kembali menyala, kemudian cek kernel, dengan menjalankan perintah
    1
    # uname –r
    Bila ada pesan atau tampilan seperti 2.6.18-92.1.1.el5.028stab057.2 maka itu menandakan bahwa kernel openVZ telah berhasil diload.
  • Bila kita selesai menginstal openVZ maka langkah selanjutnya adalah kita akan menkonfigurasi openVZ itu sendiri, dengan cara menginstall template os dengan perintah
    1
    2
    3
    # cd /vz/template/cache
    //Kemudian pilih template osny dan install
    # wget http://download.openvz.org/template/precreated/contrib/fedora-8-i386-default-20081009.tar.gz
  • Bila sudah maka selanjutnya kita akan memodifikasi memory (disini memory yang digunakan adalah 512 MB) dengan perintah
    1
    2
    3
    4
    5
    6
    7
    8
    9
    10
    11
    12
    13
    14
    15
    16
    17
    18
    19
    20
    21
    22
    23
    24
    25
    26
    27
    28
    29
    30
    31
    32
    33
    34
    35
    36
    37
    38
    # cd /etc/vz/conf/
    // Lalu buat file seperti berikut
    # vi ve-vps.512MB.conf-sample
    //tambahkan file berikut dengan code dibawah ini
    ONBOOT="yes"
    # UBC parameters (in form of barrier:limit)
    # Primary parameters vpslink => 512 MB
    # Memory Resource Limits
    KMEMSIZE="29581586:31138512"
    LOCKEDPAGES="1024:1024"
    OOMGUARPAGES="104857:2147483647"
    PHYSPAGES="0:2147483647"
    PRIVVMPAGES="118882:118882"
    SHMPAGES="51200:51200"
    VMGUARPAGES="118882:2147483647"
    # Buffer Resource Limits
    DCACHESIZE="8053063:8053063"
    DGRAMRCVBUF="1342177:2684354"
    OTHERSOCKBUF="2684354:5368709"
    TCPRCVBUF="2684354:5368709"
    TCPSNDBUF="2684354:5368709"
    # Process and File Limits
    AVNUMPROC="512:512"
    NUMFILE="16384:16384"
    NUMFLOCK="1024:1024"
    NUMIPTENT="1536:1536"
    NUMOTHERSOCK="1024:1024"
    NUMPROC="640:640"
    NUMPTY="64:64"
    NUMSIGINFO="1024:1024"
    NUMTCPSOCK="1024:1024"
    # Disk Resource Limits
    DISKINODES="2280000:2400000"
    DISKSPACE="19922944:20971520"
    # Quota Resource Limits
    QUOTATIME="0"
    QUOTAUGIDLIMIT="3000"
    DEVICES="c:10:200:rw "
  • Bila sudah maka kita akan mulai membuat vpsnya. Di sini kita akan menginstall OS Fedora. Dengan perintah
    1
    # vzctl create 3 --ostemplate fedora-8-i386-default-20081009 --config vps.512MB --ipadd 192.200.200.25 --hostname demo
  • Setting DNS servernya dengan perintah
    1
    # vzctl set 3 -–nameserver 192.200.200.10 --userpasswd root:123456 –save
  • Kemudian cek vps apakah sudah berjalan dengan baik atau belum dengan perintah
    1
    # vzlist –a
Bila sudah maka kita sudah bisa menjalankan vps dengan perintah
1
# vzctl start 3
Previous
Next Post »

Dilarang Promosi Blog, Spam, Hack dan yang berbau Negatif ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment